Kamis, 28 November 2013

CERPEN : ZODIAK MINGGU INI

Kamis, November 28, 2013


ZODIAK MINGGU INI
(oleh : Wenda Alifulloh)

Hari senin sudah tiba, aku tersenyum semangat dan penuh gairah, jika kebanyakan orang pada hari senin justru tidak bersemangat, namun itu tidak berlaku untukku. Sebabnya si bukan karena aku anak rajin nan pintar yang tugas hari seninnya dari para guru sudah selesai, atau karena aku anak kesayangan guru yang bisa berpura-pura tidak membawa tugas dengan alasan ketinggalan.. tapi lebih karena hari ini Majalah kesayangannku Terbit, majalah kesukaanku yang koleksinya dikamarku sudah 5 Kardus Lebih, majalah yang membuatku begitu memimpi-mimpikan keberadaannya, sebab menurutku  itu adalah majalah yang Paling tepat ramalan Zodiaknya. Seperti pekan lalu, Di kolom Zodiak disebutkan :
UMUM : Teruslah menjadi pribadi yang Riang dan penuh senyum, karena Hadiah dari keriangan itu akan datang. Dan benar saja setelah melakukan hal itu, tiga hari kemudian aku dipanggil guru untuk menjadi duta senyum sekolah,, bahagia banget kan kalau jadi aku,
CINTA : Karena kerianganmu itu, maka terlahirlah penggemar rahasiamu,. Dan benar saja, si Jono, cowok culun cupu nan jelek si kutu buku sekolah mengejar-ngejar aku dengan selalu membawa bunga mawar merah. Jujur bagian zodiac ini yang paling tidak aku sukai, tapi bagaimana pun tetap saja aku percaya bahwa zodiac majalah kesayanganku itu sangat tepat meramalkan kejadian sesuai apa yang aku pikirkan dan bayangkan.
KEUANGAN : Tenang, si mama memberikan bonus, keuangan lancar.. ehhh benar saja, bahkan bukan hanya mama tapi papa juga memberiku bonus atas prestasiku menjadi duta senyum sekolah, laptop baru dari papa dan tambahan uang jajan dari mama. Sontak seneng banget kan kalau kalian jadi aku, Rasanya itu ibarat artis yang lagi di Ambang keTenaran. Hari-hariku selalu aku lalui dengan semangat setiap senin.  karena aku akan dengan senyum Lebar menunggu kejutan-kejutan dari ramalan Zodiac Horoskop majalah tersebut.

KESEHATAN : Kamu perlu berlindung dari hujan, hati-hati terhadap Flu,. Dan sekali lagi benar saja saat selesai mengikuti pemilihan duta senyum sekolah, ternyata turun hujan yan amat deras dan aku langsung flu setelah keluar dari taksi untuk berlari ke rumah, tanpa payung.

“Tita, sarapan dulu sayang..”. terdengar teriakan mama dari  arah ruang makan,  saat aku berlari dari kamarku langsung menuju ke mobil.
“nggak laper ma. Ntar aja sarapan di kantin,  penting banget ni mah berangkat pagi. Ntar kehabisan majalahnya”. Jawabku sekenanya sambil berlari.
“ya ampun, ya udah hati-hati, jangan ngebut-ngebut dijalan, awas pulang jangan kesorean”. Balas mamaku dari ujung dapur.
“iya ma nggak akan pulang sore-sore kok, paling-paling malam”. Jawabku bergurau.
“Dasar, awas aja pulang malam. Mama kurung sebulan nanti kamu”. Terdengar balasan mama dengan nada yang lebih tinggi.
“bercanda mama sayang, dah ya, Tita berangkat, assalamualaikum,”. Kataku sambil masuk  kedalam mobil.
“walaikumslam..”. terdengar suara mama pelan dari dapur.
Uhh, akhirnya hari senin yang aku nanti-nantikan datang juga, kira-kira bakalan ada apa di minggu ini tentang aku, keuanganku apakah akan semakin bertambah ? atau aspek Cinta-ku akan ada cahaya terang dengan kak Dion anak Basket disekolahku itu, ahh.. aku tidak sabar menanti majalah itu sampai ditangan.
TETTTTTTTTTT !!!! Suara klakson truk besar mengejutkan lamunanku,
“ya ampun, nyaris aja aku ketabrak truk, aduh,  pait pait pait”. Lenguhku pelan sambil menghela nafas yang terengah-engah karena shock,

Akhirnya sampai juga ke toko buku langgananku, dan disana tampak ramai anak muda sedang bergerumul ribut, aku sudah yakin dengan batin yang bersungut-sungut pasti mereka sedang berebut majalah favoritku itu, segera saja aku langsung berlari mengejar ketertinggalanku, pikiran busukku membisikan, “Lari TITA, kalau kamu terlambat, bisa-bisa majalah kesayangan kamu habis. Nanti kamu nggak akan tahu Ramalan seminggu kedepan, LARIIIIIIIIIIIIIII”. Kira-kira begitulah bisikan halusnya, tentu segera saja aku berlari melewati apapun yang ada didepanku tanpa peduli. Dan BUUUGGGKK !! Oh aku Jatuh gara-gara orang bregsek yang menghalangi jalanku.
“ihhh.. sialan, siapa sii.. pagi-pagi udah bikin Tita jatuh, ah !” gerutuku sambil berusaha berdiri.
“maaf, saya buru-buru tidak sengaja…”. Dan ternyata suara cowok.. sepertinya aku kenal deh, segera saja aku menoleh perlahan kearah suara itu, dan..
“HAH ! DION yang Nabrak aku”. Batinku Girang… “Ohhh My God !
*BERSAMBUNG…
Dion adalah bintang lapangan basket disekolahku, secara tinggi, ganteng, putih, Top Score dalam setiap pertandingan dan Tajir Pula. Siapa sih  yang tidak menginginkan dirinya. Aku suka sama Dion Sudah lama sebenarnya, tapi Dion tidak perah sedikitpun menunjukan sinyalnya terhadapku. Meskipun demikian anak-anak disekolah selalu ceng-cengin aku dengan Dion. Tentu saja aku pura-pura sebel (jual mahal sedikit dong), padahal si dalam hatiku Berharap dari ceng-cengan itu timbul benih-benih. Hahahaha.
“nggak papa kok Yon, aku juga tadi jalannya kecepetan jadinya ketabrak deh”. Jawabku menyambut permintaan maaf Dion.
“yaudah kalau kamu nggak papa, aku duluan ya. Bye”. Balas Dion dengan suara cool-nya yang membuat darah berdesir hebat, Oh my God.
            Tuhan, rasanya aku ingin Mengulang peristiwa tadi. Nggak papa deh Tuhan tabrakannya di ulang-ulang terus, kayak kaset Rusak juga, yang penting bareng Dion, aiiihh Hahaha batinku dalam hati sambil senyum-senyum sendiri..

tiba-tiba aku kembali teringat dengan tujuanku pagi itu, MAJALAH,! Oke Fine dan aku segera Berlari menuju Majalah kesayanganku itu.
“bang, majalah langganan aku donk”. Kataku dengan terburu-buru.
“wah neng, neng terlambat si..”. jawab abang tukang Korannya dengan nada santai sambil kipas-kipas uang hasil jual majalah kesayanganku, sebab Majalah itu emang laris banget setiap terbit.
“abang ini gimana si, kan tau kalau aku langganan, malah habis majalahnya,. Aku kan harus baca majalah itu tiap minggu buat tau Prospekku kedepan bang !. ngebetein banget deh abang ini. Aku nggak akan beli majalah disini lagi..”. omelku panjang kali lebar kali tinggi (Volume Balok kali)
“hehh, si neng Meuni suka marah-marah kitu, tenang atuh neng”, ucap abang tukang Koran memotong omelanku.
“apa !! Tenang ? ohh no. lihat saja minggu depan aku nggak..”, balasku melanjutan omelanku.
“Aiiihh sabar neng, ini abang sudah menyisakan untuk neng, tenang saja. Hehehe” ungkap si abang itu dengan senyum puas menunjukan gigi ompongnya.
“Oh. Bagus kalau gitu !. sini” jawabku sambil merebut majalah yang tinggal satu-satunya itu,
“aduh pelan-pelaan atuh neng, sobek Geura”. Kata si abang tukang Koran.
“heh. Bang, masih mau saya langganin nggak ?”. kataku ketus sambil berfikir picik.
“ya masih atuh neng”. Katanya lagi.
“kalau gitu aku Nggak Byar Majalah Minggu ini, karena abang Udah mempermainkan aku tadi. Tapi tenang minggu depan aku bayar FULL, Oke ?”, kataku dengan nada enteng, sambil berlalu membawa majalah itu.
“ehh.. aduh neng,.. jangan”, jawab si abang dengan muka bingung.
“oh, nggak mau ? yaudah nggak Langganan Lagi ya ?”. ancamku.
“aduhh, iya deh neng. Ini buat neng aja lho abang kasih gratis.”. katanya dengan senyum khasnya yang menunjjukan gigi ompongnya,
“ya elah, emang saya peduli.. haha makasih bang, hahaha”. Balasku sambil menabok bahu abang tukang Koran dan berlalu dengan Muka nakal bin Iseng.
***
Pelajaran pertama hari ini berlangsung amat sangat tidak mengenakkan, secara pelajaran matematika yang biasanya sama Pak Wenda yang kalau ngajar Enak banget dan mudah dimengerti, harus diganti sama Pak Alif yang galak Bin Seram, katanya si Pak Wenda lagi mengikuti kontes guru favorit tingkat Internasional di Hongkong. Tapi anyway, gara-gara ganti guru yang serem itu, aku jadi belum sempat baca ramalan majalahnya. Sekaranglah kesempatannya.
UMUM : Hati-hati Kamu akan Sering mengalami berbagai Macam Tabrakan. Dan kamu nyaris kehilangan sesuatu yang amat kamu favoritkan. Dan sepertinya ini minggu sial kamu, karena akan banyak Hal buruk terjadi padamu.
KEUANGAN : Hemat itu penting ! karena tabungan kamu menipis gara-gara kecerobohan kamu.
KESEHATAN : kalau kecapekkan mendingan istirahat, jadinya kan nggk PINGSAN tuh.
CINTA : kamu akan mendapatkan First Kissing dari Dia.

Setelah membaca ramalan itu, pikiranku langsung melayang pada peristiwa-peristiwa pagi tadi. Dari hal UMUM yang mengatakan “Hati-hati Kamu akan Sering mengalami berbagai Macam Tabrakan. Dan kamu nyaris kehilangan sesuatu yang amat kamu favoritkan. Dan sepertinya ini minggu sial kamu, karena akan banyak Hal buruk terjadi padamu. Ini saja sudah banyak sekali kebenarannya, Buktinya tadi pagi aku 2 kali tabrakan yang pertama nyaris ditabrak Truk gara-gara aku melamun, yang kedua ditabrak Dion sang pangeranku yang sangat aku impikan, padahal ini baru awal pekan tapi sudah dua tabrakan yang aku alami. Ramalan yang selanjutnya, bahwa aku nyaris kehilangan sesuatu yang amat aku favoritkan, ini juga sudah terjadi. Apalagi kalau bukan Majalah Ramalan ini yang nyaris tak dapat aku miliki gara-gara si abang Tukang Koran membohongiku itu. ahh sungguh tepat majalah ini meramalkan kisahku. DUUGGGKKKKK ! oh, apa ini yang aku tabrak ? . “Oh My Good Pak Alif yang galak Bin Seram ini ternyata yang aku tabrak”.
“maaf pak, saya nggak sengaja, maaf sekali”. Kataku memohon pada pak Alif.
“kamu itu ya, kalau jalan Lihat-lihat, bukannya malah Sambil Baca Majlah gitu !!”, Omel Pak Alif padaku.
“iya pak, maaf saya kan nggak sengaja.”. belaku lagi..
“yaudah.. awas kamu Meleng Lagi !”. ucap pak Alif sambil berlalu.
Huftth sepertinya Ramalan UMUM sudah terjadi bertubi-tubi hari ini. Rasanya masih nggak percaya kalau Ramalan Minggi ini amat sangat bertolak belakang dengan minggu lalu.
***
Hari kedua disekolah aku lalui dengan sangat Hati-hati, taut terjadi peristiwa sial seperti yang diramalkan Zodiak Minggu ini padaku. Aku bersyukur, sebab sepanjang hari disekolah aku tidak menemui kesialan apapun yah meskipun untuk menhindari hal itu aku tidak keluar kelas seharian hanya duduk diam dikelas saja.,
Bel pulang sekolah berbunyi dan Masa sialku disekolah hari ini sudah berakhir, sepanjang perjalanan Pulang-Pun aku sangat menikmati dan berfikir Positif. Aku mampir ke Mall Untuk shopping dan menghilangkan strees gara-gara ramalan buruk itu. sampai saat aku sedang di jalan dekat rumah ketika pulang. Mobil yang aku kendarai Menabrak Mbok-mbok tukang jamu. Oh my goo dan Mbok-mbok tukang jamu itu luka parah sehingga harus dilarikan kerumah sakit. dan tentu saja biayanya aku yang nanggung,. Dari uang sisa di tabunganku yang sekarang Ludes,.. ah untungnya mbok-mboknya baik, sehingga kecelakaan ini dianggap musibah. Tapi setelah aku ingat-ingat, Peristiwa ini pun sudah diramalkan di Zodiak Minggu ini, KEUANGAN : Hemat itu penting ! karena tabungan kamu menipis gara-gara kecerobohan kamu. Dan ternyata benar-benar terjadi. Seharusnya aku tadi tidak perlu shopping dan memboroskan uang, ah dasar Ramalan sial.
***
Ini Hari keempat, aku berharap tidak ada lagi hal buruk yang akan terjadi padaku. Tapi diramalan zodiac minggu ini ada Ramalan yang sejak awal aku tunggu dan benar-benar membuatku penasaran, yaitu CINTA : kamu akan mendapatkan First Kissing dari Dia. Waahh Dion bakalan cium aku minggu ini, rasanya nggak sabar nunggu hal ini terjadi.
Hari ada pertandingan basket antar sekolah. Dan aku sebagai Tim cheers yang bertugas, wajib mendukung Tim sekolahku, tentu saja ada Pangeranku yang bermain disana. Aku bahkan sudah berkhayal mungkin Ramalan mengenai cinta bakalan terjadi setelah pertandingan basket ini, dimana Dion Akan menarikku ketengah lapangan dan mengungkapkan cintanya padaku ditengah lapangan basket, dilihat ratusan mata yang cemburu padaku, ahh romantic bangett.. dan kemudian Dion mendekatkan bibirnya ke aku, dan aku memejamkan mataku, dan.. BRUUKKKGG !! Oh My God kepalaku Terkena Bola basket dari dalam lapangan. Ah dasar, lagi asik ngayal malah disadarkan dengan bola basket nan berat itu. ehhh ehh ehh kok Kepalaku berat sih, Ah aduh kok gelap-kok badanku lemas, aduh kenapa ini.. ahhh…..
Upss.. ternyata selepas terkena lemparan bola basket tadi aku langsung pingsan, salahku juga si karena sudah dua hari aku tidak makan nasi, dan tidak minum vitamin yang biasa menjaga kekebalan tubuhku. Sekarang aku sedang ada di UKS, tapi kenapa sepi dan tak ada yang menemaniku. Ohh tunggu dulu disebelah kananku ada kepala yang sedang tertunduk, sepertiinya dia tidur. Dan dari jarak sedekat itu aku mampu mencium wanginya.. ahh aku coba bangunkan ah..
“Aduh,, aku kenapa ?” kataku dengan lemas..
“eh, Tita udah sadar ?, kamu tadi pingsan kena bola basket pas lagi ngecheers..”. kata cowok disebelah kananku sembari mengangkat wajahnya. Dan jeng-jeng-jeng dia adalah DION..
“oh, iya aku inget Yon. Makasih ya udah jagain aku”. Kataku lembut padanya.
“nggak papa kok, lagian tadi bola yang ke kamu itu bola dari aku, jadi kan aku harus tanggung jawab”. Katanya dengan tenang yang semakin membuatku melting.
Uppss tunggu tangan Dion menghampiri arah wajahku.. ahh tangan kanannya disebelah kiri kepalaku.. Tuhan, apa ramalan cinta itu bakalan terjadi di UKS ini. Baiklah kali ini aku tidak berkhayal aku memejamkan mataku dengan erat..
“Tita, ada semut di bantal kamu, tapi udah aku singkirkan kok.”. ucap Dion yang membuat aku langsung buru-buru buka mata, Ahhh Maluuu…
“oh iya, terimakasih Dion.”. balasku dengan Nada Agak sedikit Malu..
Tiba-tiba teman-teman cheer aku datang ke UKS untuk menjengukku, tapi tentu saja mengacaukan acara berduaanku dengan Dion..
“Tita, kan teman-teman kamu udah datang, aku Duluan ya. Mau ganti seragam lagi, soalnya kostum basketnya udah keringetan dan bau, nggak nyaman”. Kata Dion sambil pamitan kepadaku. Ohh Dion seandainya kau tahu bahwa bau keringatmu itu wangi.. ah teruslah disini Dion pangeranku..
“Heh, Tita.. aku tau kamu tadi pura-pura pingsan kan biar Bisa berduaan dengan Dion ? dasar lu. hahah”. Kata teman-temanku meledekku. Yang cumin aku balas dengan senyuman.
Ditengah canda kami di ruang UKS, tiba-tiba sesosok makhluk astral datang dan.
“Awas.. awas.. awas aku denger Tita pingsan ya, Tita gimana kabarnya ? Tita udah sehat kan..”. suara itu, suara yang amat aku hindari. Siapa lagi kalau bukan Fans fanatikku, Jono.
“aku udah baikkan kok jon, kamu nggak perlu kesini segala.”. jawabku dengan ketus,
“iya deh, Jono juga tadi izin keluar pelajaran buat nemuin Tita. Mmm INI untuk Tita, semoga cepat sembuh ya”. Balasnya dengan nada culun yang kalian bisa bayangkan sendiri, sembari memberikan setangkai mawar yang selalu Ia bawa-bawa.
“Jon, aku nggak suka mawar, kamu taru aja disitu.”. kataku masih dengan nada ketus.
Tiba-tiba sebuah pikiran terlintas dibenakku mengenai ramalan Zodiak itu, ah bukankah peristiwa ini sudah diramalkan dizodiak Minggu ini, KESEHATAN : kalau kecapekkan mendingan istirahat, jadinya kan nggk PINGSAN tuh. Ahhhh Ramalan itu terjadi Lagi…
***
Ini adalah hari sabtu, hari keenam sejak aku membeli majalah itu. tapi 3 dari empat ramalan zodiac sudah terjadi, hanya tinggal satu ramalan yang belum terjadi, ramalan yang aku nanti-nantikan bersama Dion. Hahaha..
Tapi tampaknya ramalan itu tidak mungkin terjadi hari ini, sebab seharian ini aku tak bertemu Dion, justeru si Culun Jono  yang mengejar-ngejar aku dengan seikat Melatinya (Jono ganti bawa melati sejak aku bilang tidak suka mawar, dia kira aku Kunti kali :@ ). Dan seperti biasa aku selalu menghindar dari Jono dengan berlarian kesana kemari.. sampai jam sekolah usia, dan kami mendapat pengumuman untuk WAJIB datang nanti malam dalam perayaan kemenangan Tim Basket dan Berhasilnya Tim Cheers mengantarkan sekolah ke Juara Umum pertandingan Basket antar sekolah itu.

Lanjut…
Aku berusaha tampil cantik malam ini untuk 2 Alasan : Pertama, Karena aku dan Tim chers akan maju menerima penghargaan dari sekolah. Kedua, karena Dion (Mungkin) akan melakukan Ramalan Zodiak itu mala mini. Hahaha..
Sampai di lokasi Perayaan sudah banyak sekali Siswa yang hadir, bahkan banyak yang bergandengan tangan dengan cowoknya (secara malam minggu), sedangkan aku hanya berdiri bersama teman-temanku sambil bercerita, Pandanganku sesekali menuju arah pintu masuk Tempat perayaan, sekedar memastikan Pangeranku datang, sebab kalau dia datang kemungkinan terjadinya ramalan itu semakin besar tentunya.
Ahh itu dia Dion datang, Huffth cukup Lega deh, sebab dia datang sendiri nggak dengan cewek lain. Upps.. sedang asik memandangi Dion yang kece badai, eh di belakangnya Teriring si Jono dengan bunga melatinya sambil clingak clinguk (pasti mencariku). Oke deh aku pun membelakangi pintu masuk tempat perayaan berharap Jono tak melihatku, yah meskipun aku harus rela kehilangan pemandanga Dion.
Pengumuman demi pengumuman dibacakan, dan setiap pembacaan pemenang diberikan JEDA untuk teman-teman atau orang-orang terdekatnya naik ke panggung mengucapkan selamat dan berfoto. Sampai dibacakan, “TOP SCORE BASKET.. adalah… I Made AlDiono “ wah Dion menang, aku pun bertepuk tangan, dan Dion pun naik keatas panggung. Teman-teman tim basket dan teman-teman kelasnya pun ikut Nimbrung diatas panggung, termasuk JONO. Dari panggung dia melambai ke arahku dan dari gerak bibirnya aku tahu dia mengatakan, “Ayo Sini Tita”. Sebenarnya aku pingin sekali, tapi karena ada Jono disana akupun berkilah sambil mengatakan ‘Panggungnya udah penuh Yon’. Aku sendiri heran entah apa Maksud si Jono dari tadi mengikuti Dion Terus, sepertinya dia Memboikot pergerakanku dengan Dion dengan Nempel Bareng Dion terus..
Pembacaan pemenang selanjutnya, “Best Performance Cheerleader adalah.. Tita Monika Kudo” ahh namaku disebut sebagai Penampil cheers terbaik diantara teman-temanku.. akupun dengan anggun melangkahkan kaki. Dan aku melihat Dion Menuju Tangga keatas Panggung dengan berlari, aku senang. Lalu di belakannya tampak Jono yang Berlari mengikutinya dengan cepat..
Diatas panggung, Saat Fokusku sedang kedepan, terdengar suara Dion Mmemanggilku dari arah belakang,
“Tittaaa..!”. katanya sambil berlari…
Dan..
Aku menoleh kan kepalaku kebelakang melalui arah kiri dengan anggun dan Tiba-tiba Bibir Hangat Mendarat dipipiku dengan Sempurna, gara-gara Tolehan kepalaku yang akurat itu. aku tertegun dan ingat Ramalan Zodiak, CINTA : kamu akan mendapatkan First Kissing dari Dia. Dan semuanya Bersorak..
Saat aku Buka mata lebar-lebar, Ternyata Bibir JONO yang mendarat di Pipiku. Sedangkan Dion ada disebelah kananku.
“maaf Tita, tadi Jono Lari cepat-cepat, jadi kebablasan, hehehe”. Kata Jono dengan Culun.
Aku pun beranjak kebelakang panggung dan meninggalkan acara Perayaan itu dengan bermacam perasaan. Dasar Ramalan sial, kenapa dia meramalkan kalau AKU AKAN MENDAPATKAN CIUMAN PERTAMA DARI DIA. Ah siapa yang akan mengira kalau DIA adalah JONO, bukan DION.. Dasar ramalan Tak Berguna. Ahh.. aku janji aku tak akan percaya Zodiak Lagi. Tak aka nada lagi Ramalan-ramalan..
“aku BENCIII Ramalan Zodiakkkkkkk…”, Teriakku dari dalam taksi yang aku naiki.
Argghh bagaimana Ramalan Zodiak Minggu Ini untuk mu ??  !!!!...

#Wenda Alifulloh,
Bandung, 21 June 2013.

PENGARUH DIALEK TERHADAP KE-EFEKTIFAN BERBAHASA

Kamis, November 28, 2013
Apabila teman-teman menginginkan File ini, silahkan koment dan tinggalkan e-mail. karena blog ini diseting untuk tidak bisa di Copy-Paste, terimakasih.

PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang
Bahasa merupakan komponen terpenting dalam kelanjutan hidup manusia. Manusia tidak akan melanjutkan hidup ini dengan baik dan teratur tanpa ada bahasa. Bisa dikatakan bahwa bahasa sebagai bagian dari kebutuhan primer, sebagai pengatur, bahkan bahasa sebagai senjata yang paling ampuh untuk membentengi diri dari sesuatu.
Bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan yang menyatukan berbagai bahasa yang ada di wilayah nusantara. Setiap bahasa mempunyai karateristik berbeda, namun bahasa juga mempunyai banyak ciri yang hampir mirip tapi tidak sama. Sehingga dari perbedaan itu perlu mengadakan penelitian yang mendalam supaya dapat dipahami oleh pengguna bahasa atau pun yang belajar bahasa itu sendiri. Salah satu ciri tersebut adalah bahasa akan berkembang seiring dengan perkembangan zaman.” Bahasa itu bersifat dinamis, tidak terlepas dari berbagai kemungkinan yang sewaktu-waktu dapat terjadi ”, (Chaer, 1995: 117). Di Indonesia kita mengenal adanya bahasa nasional (=bahasa persatuan, bahasa resmi, bahasa negara, bahasa pengantar, bahasakebudayaan) dan bahasa daerah. Keragaman bahasa tersebut merupakan subsistem-subsistem bahasa yang berbeda, yang banyak mengandung permasalahan yang kompleks dan menghasilkan suatu variasi ragam yang berbeda ( Saefi, 2007).
Bahasa merupakan salah satu aspek kebudayaan yang penting, yang menjadi kunci terbaik untuk memahami kehidupan masyarakat dalam segala bentuknya. Yang perlu kita pahami adalah hubungan dan bentuk bahasa yang bagaimana yang terjadi antara bahasa dan masyarakat sebagai pengguna bahasa itu sendiri. Jawabanya adalah adalah hubungan antara bentuk-bentuk bahasa tertentu yang sering disebut variasi, ragam atau dialek dengan penggunaannya untuk fungsi-fungsi tertentu di dalam masyarakat, (Chaer, 1995 : 50).

Faktor lingkungan dapat mengakibatkan daerah yang satu berdialek berbeda dengan dialek didaerah yang lain, walaupun bahasa yang digunakannya terhadap Bahasa Indonesia.
Kita banyak menemukan variasi, ragam atau dialek di tengah-tengah lingkungan masyarakat sebagai penutur, tetapi kita masih belum membedakan manakah yang menjadi pola dalam penggunaannya, sehingga dalam memenuhi pengertian tentang analisis suatu bahasa menjadi lebih terarah dan mudah dipahami.
Sampai saat ini, usaha untuk memaparkan dengan jelas dan tegas batas-batas yang membedakan bahasa dan dialek masih juga belum berhasil memperoleh rumusan yang memuaskan (Ayatrohaedi,1983 : 1). Oleh karena itu, penutur diharapkan dapat membedakan dialek dengan variasi bahasa yang lain agar tidak terjadi salah pengertian , membedakan ragam dialek dengan ragam bahasa yang lain. Disamping itu, penutur juga diharapkan dapat menjaga kelestarian bahasa daerahnya sehingga tidak menuju ke arah perkembangan yang memburuk.
Penggunaan dialek oleh penutur dalam berbahasa secara umum berbeda dengan daerah satu dengan daerah yang lain. Sebagai contoh perbedaan dialek antara penduduk didaerah perkotaan dengan pedesaan. Meskipun penutur menggunakan Bahasa Indonesia dalam perkomunikasiannya akan timbul perbedaan berupa intonasi, jeda dan kevariasian pengucapan kata-kata tertentu. Variasi penggucapan kata-kata tertentu ini dimaksudkan untuk menekankan suatu makna atau mempertegas makna itu. Jika dalam suatu keadaan seseorang yang berasal dari daerah perkotaan dihadapkan dengan seseorang dari daerah pedesaan untuk berkomunikasi maka akan jelas terlihat perbedaan dialek yang dipakai oleh keduanya. Perbedaan dialek yang bervariasi inilah yang akan mempengaruhi keefektifan dalam berkomunikasi dan layak untuk kita pelajari dan pahami.
B.      Rumusan Masalah
Makalah ini dibuat dengan maksud untuk mempelajari serta memahami tentang variasi dialek yang digunakan oleh penutur yang berasal dari perkotaan dan penutur yang berasal dari daerah perdesaan. Variasi ini juga berpengaruh terhadap keefektifan berbahasa dalam komunikasi pergaulan. Pergaulan disini saya batasi hanya dalam ruang lingkup Kelas Pendidikan Matematika B Angkatan 2012.

Oleh karena itu, penulis akan menguraikan beberapa hal yang berhubungan dengan kevariasian dialek yang terfokus pada Mahasiswa yang mayoritas berasal dari suku Sunda. Hal-hal tersebut adalah :
1.    Bagaimana macam dialek pada Mahasiswa yang bersuku Sunda?
2.    Apakah penggunaan dialek dalam berbahasa cukup efektif dalam komunikasi Bahasa Indonesia?

C.     Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penelitian yang diharapkan akan tercapai dalam penelitian makalah ini adalah :
1.    Mengetahui perbedaan dialek yang digunakan oleh Mahasiswa yang bersuku jawa
2.    Mengetahui keefektifan penggunaan dialek dalam komunikasi Bahasa Indonesia

D.     Metode Penulisan
Dalam penulisan makalah ini saya melakukan penelitian menggunakan metode observasi sebagai metode pengumpulan data dengan mengambil 38 respoden yang ada di kelas Pendidikan Matematika B 2012. Teknik pengumpulan data yang saya pilih adalah data kulitatif primer.

PEMBAHASAN

A.      Macam Dialek Mahasiswa Bersuku Sunda
Bahasa merupakan unsur yang sangat vital dalam berkomunikasi, yakni sebagai alat komunikasi yang paling utama. Bahasa mempunyai kedudukan yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Dalam melaksanakan hubungan sosial dengan sesamanya, manusia sudah menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi sejak berabad – abad silam. Bahasa merupakan sebuah sistem lambang, berupa bunyi, bersifat arbriter, produktif, dinamis, beragam, dan manusiawi (Chaer dan Agustina, 1995 : 14). Namun, secara tradisional bahasa merupakan alat untuk berinteraksi atau berkomunikasi, dalam arti alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep, dan perasaan. Fungsi bahasa sebagai alat komunikasi manusia baik berbentuk lisan maupun tulisan, pada hakikatnya merupakan sebuah sistem yang terdiri atas beberapa unsur yang saling mendukung. Fungsi ini sudah mencakup lima fungsi dasar yang disebut expression, information, exploration, persuation, dan entertainment (Michel, 1967 :23).
Fungsi bahasa sebagai alat komunikasi antar daerah yang ada di Indonesia ini masih mendapat pengaruh dari dialek masing-masing daerah. Perbedaan dialek di daerah satu dengan daerah lainnya dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Faktor lingkungan ini juga termasuk letak geografis, psikologis penduduk sekitar, kebudayaan, serta pengaruh akulturasi budaya asing. William F. Mackey (1962) melukiskan adanya empat hal yang dapat memberikan kedwibahasaan, yaitu (1) tingkat kedwibahasaan, (2) fungsi, (3) alternasi, (4) interferensi. Fungsi dibagi dua yaitu fungsi internal dan fungsi eksternal. Fungsi eksternal melukiskan pemakaian bahasa menurut lingkungan pemakainya. Pemakaian bahasa dalam setiap lingkungan atau daerah sentuh bahasa ditentukan oleh beberapa variabel yaitu (1) lamanya, (2) kekerapannya, dan (3) dorongan-dorongan yang menyebabkan adanya pemakaian bahasa.
Lingkungan pemakaian bahasa atau daerah sentuh bahasa dapat terjadi (1) di rumah, (2) di masyarakat, (3) di sekolah, (4) dalam media massa, dan (5) dalam korespondensi. Pemakaian bahasa di suatu tempat memengaruhi kebakuan kata yang diucapkan. Misalnya, antara di lingkungan rumah dengan dalam korespondensi yang menyangkut suatu tempat kepemerintahan atau instansi. Seringkali dijumpai dalam situasi-situasi formal akan menuntut seseorang memakai bahasa baku dan sedikit meninggalkan dialek daerahnya.
Jika membahas tentang penggunaan dialek dalam berbahasa, pada umumnya dibenarkan meskipun banyak dari penggunaannya yang menyalahi kaidah-kaidah kebahasaan. Pada daerah tertentu, dialek banyak yang merubah jeda, intonasi bahkan penambahan  huruf vokal dan penekanan dalam kata-kata tertentu. Misalnya, Mahasiswa Pendidikan Matematika B 2012 yang berasal dari berbagai kota, seperti: Bandung, Subang, Kuningan, Cimahi, Sumedang, Majalengka, dan sebagainya. Dari setiap daerah, perbedaan dialek terlihat pada penambahan atau pengurangan huruf dan atau kata serta penekanan kata-kata tertentu seperti kata ‘Tahu-tahu’ menjadi ‘Tararahu’. Penambahan huruf dan pemendekan kata ini dimaksudkan untuk menegaskan arti kata untuk mengisyaratkan ‘lebih’ dari satu atau banyak Tahu.
            Selanjutnya banyaknya penambahan aksen kata pada setiap melafalkan kalimat juga sering dijumpai dalam komunikasi Responden, misalnya “ai kamu teh dari mana ajah”. Penggunakan kata ai dimaksudkan untuk menekankan makna ‘Bahwa/Sedangkan/Kalau” serta penggunaan kata teh untuk menunjukan ‘sesuatu yang tepat sekali’. Dan selanjutnya mengenai ketegasan dalam mengucapkan kata-kata, Orang sunda cenderung lemah dan beraksen basah dalam setiap kata. Misalnya saat mengucapkan kata “dari mana” akan terdengar “dari manah” yakni adanya kesan huruf H halus yang terucap.  Juga mengenai nada dalam berbicara, biasanya Responden memiliki alunan yang khas.

B.       Pengaruh Dialek Dalam Komunikasi Bahasa Indonesia
Dialek adalah variasi bahasa dari sekelompok penutur yang jumlahnya relatif, yang berbeda dari satu tempat wilayah atau area tertentu (menurut Abdul Chaer). Pengucapan Bahasa Indonesia dipengaruhi oleh dialek karena Indonesia sendiri terdiri dari beberapa suku dan daerah yang tersebar luas dari Sabang sampai Marauke. Dialek tersebut biasanya dipengaruhi oleh bahasa ibu sebagai bahasa pertama yang dipelajari dalam keluarga.
Pengucapan Bahasa Indonesia berdasarkan wilayah tertentu, ada yang merubah pengucapan dari kata asli misalnya dengan penambahan atau pengurangan huruf dan atau kata serta penekanan kata-kata tertentu seperti yang telah saya tuliskan di atas.

Hal tersebut memiliki pengaruh positif dan negatif dalam komunikasi. Pengaruh positif penggunaan dialek dalam komunikasi sehari-hari seperti :
1)      Dianggap lebih komunikatif jika digunakan oleh penutur yang sama-sama dari suku Sunda,
2)      Sebagai sarana mengakrabkan diri,
3)      Penutur lebih nyaman karena dialek yang mereka ucapkan merupakan bahasa ibu.

Disisi lain, pengaruh negatif penggunaan dialek dalam komunikasi juga bermacam diantaranya :
1)      Menyalahi kaidah-kaidah bahasa baku,
2)      Dialek tersebut akan terbawa meskipun dalam komunikasi formal,
3)      Jika penutur tetap memakai dialeknya, tidak semua lawan bicara mengerti apa yang dimaksudkan dikarenakan lawan bicara tidak hanya berasal dari daerah yang sama dengan penutur.

Selain beberapa dampak-dampak yang telah saya sebutkan diatas, terdapat suatu keistimewaan yang saya temukan dalam penggunaan dialek saat berkomunikasi memakai Bahasa Indonesia dengan teman tidak sedaerah, yaitu mempermudah mengenali seseorang yang mengunakan dialek tersebut. Fungsi bahasa sebagai alat komunikasi dan sebagai alat pemersatu ini terlihat jelas ketika dua penutur dengan dialek yang berbeda menggunakan Bahasa Indonesia. Selain sangat berfungsi dalam berkomunikasi, Bahasa Indonesia dapat menjadi bahasa pengantar  untuk mengenali kebudayaan yang beragam di masing-masing daerah khususnya untuk Mahasiswa Jurusan Pendidikan Matematika B 2012.
PENUTUP

A. Kesimpulan
a)      Macam-macam dialek Mahasiswa Jurusan Pendidikan Matematika B 2012:
1)      Penambahan atau pengurangan huruf dan atau kata serta penekanan kata.
Terdapat atau pengurangan huruf dan atau kata serta penekanan kata untuk mengesankan benda yang Jamak.
2)     Penggunaan Kata Imbuhan
Terdapat Beberapa kata imbuhan yang khas dan selalu ada dalam komunikasi Responden yang “nyunda”guna menambahkan penekanan terhadap makna..
3)      Pengucapan Kata beraksen Basah
Dalam komunikasi sehari-hari sering terdengar penuturan kata dalam Bahasa Indonesia yang cenderung bertambah kesan basah.
b)      Pengaruh Dialek Dalam Komunikasi Bahasa Indonesia
Pengaruh positif penggunaan dialek dalam komunikasi sehari-hari seperti :
1)    Dianggap lebih komunikatif jika digunakan oleh penutur yang sama-sama dari suku jawa,
2)    Sebagai sarana mengakrabkan diri,
3)    Penutur lebih nyaman karena dialek yang mereka ucapkan merupakan bahasa ibu.
Pengaruh negatif penggunaan dialek dalam komunikasi juga bermacam diantaranya :
(1) Menyalahi kaidah-kaidah bahasa baku,
(2) Dialek tersebut akan terbawa meskipun dalam komunikasi formal,
(3) Jika penutur tetap memakai dialeknya, tidak semua lawan bicara mengerti apa yang dimaksudkan dikarenakan lawan bicara tidak hanya berasal dari daerah yang sama dengan penutur.





B.   Saran
Penggunaan dialek sebaiknya memperhatikan situasi dan kondisi. Apabila sedang berada dalam situasi informal penggunaan dialek dapat ditoleransi sebagai sarana untuk mengakrabkan diri dan kenyamanan dalam berkomunikasi dengan kelompoknya. Namun, jika sedang dalam kondisi formal penutur diharap dapat menempatkan dirinya untuk menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan kaidah yang berlaku, karena tidak semua lawan bicara mengerti bahasa dialek yang digunakan.dan semoga makalah ini dapat digunakan sebagai bahan penelitian diwaktu yang akan datang mengenai pengaruh Dialekterhadap Keefektifan Berbahasa.
           





















DAFTAR PUSTAKA

Faizah, Umi17 April 2009.   Bahasa Indonesi, Antara Variasi dan Penggunaan. (online)
Depdiknas. 1998. Tata bahasa baku Indonesia. Jakarta: PN Balai Pustaka.
Rohman , Taufik.dkk.2006. Antropologi 1. Jakarta: Yudhistira.
Chaer Abdul dan Agustina Leonie. 2004. Sosio Linguistik Perkenalan Awal. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Nurudin. 2004. Sistem Komunikasi Indonesia. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Persada.
Arifin, Zainal, E. 1985. Cermat BerBahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi.
Jakarta : Antar Kota.
Char, Abdul. 1989. Ragam Bahasa Indonesia Yang Baku. Jakarta : PT. Gramedia
Pustaka Utama.
Chaer, Abdul. 2010. Kesantunn Berbahasa. Jakarta : Rineka Cipta.
Hidayatullah, Muhammad. 2009. “Apa Bahasa Itu? Sepuluh Pengertian Bahasa Menurut Para Ahli”. (online). (http://wismasastra.wordpress.com/2009/05/25/apa-bahasa-itu-sepuluh-pengertian-bahasa-menurut-para-ahli).
Saragih, Ferdinaen. 2009. “Hubungan Masyarakat dan Bahasa”. (online). (http://ferdinaen01.blogspot.com/2009/02/hubungan-masyarakat-dan-bahasa/html).
Sumarsono dan Paina Partana. 2002. Sosiolinguistik. Yogyakarta : Sabda.
Ibrahim, Abdul Syukur. 1993. Kapita Selekta Sosiolinguistik. Surabaya : Usaha Nasional.
Wijaya, I Dewa Putu dan Muhammad Rohmadi. 2010. Sosiolinguistik Kajian Teori dan Analisis. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

WENDA ALIFULLOH Produksi 2021